Essay

SALAH JURUSAN TIDAK MENJADI MASALAH, PENDIDIKAN SEMUANYA SAMA
    Pada suatu hari tepatnya tanggal 17 juni 2012 dan pada hari itulah pemberangkatan pertama kalinya dari kota Ciamis ke kota pelajar yaitu Yogyakarta, pemberangkatan itu sebanyak orang berdua saya dan teman saya. Tetapi di Yogyakarta sudah ada teman kakak tingkat yang sudah menjadi mahasiswa selama empat semester yang sedang menempuh di Universitas Gadjah Mada dan ambil jurusan Ilmu Komunikasi. Saya kenal dengan beliau pada waktu beliau sosialisasi perguruan tinggi yang ada di kota Yogyakarta dan sosialisasi itu ke SMAN 1 Banjarsari, beliau sosialisasi di kelas saya dan beliau memperkenalkan Asrama daerah yaitu asrama Ciamis dan mensosialisasikan perguruan tinggi yang ada di kota Yogyakarta yaitu memperkenalkan yang pastinya UGM, karna beliau adalah salah satu mahasiswa dari UGM lalu menerangkan universitas lainnya yang berbasis PTN dan PTS yang ada di kota pelajar, salah satunya yang PTS terbaik se-indonesia yaitu kampus Universitas Muhammadiyah Yogyakarta yang beralamat di Ring Road selatan, dan beliau berkata di Universitas tersebutlah yang terdapat banyak fakultas dan jurusannya mulai dari fakultas Fisipol, Ekonomi, Kedokteran, dan masih banyak lagi jurusan yang lainnya. Lalu sesampainya di kota pelajar yaitu Yogyakarta tepatnya di terminal bus, saya dan teman saya sudah di jemput sama teman yang pada waktu itu ada sosialisasi perguruan tinggi ke tempat sekolah dulu pada waktu masih menjadi osis.

    Pada suatu hari, pertama kalinya ngerasain tidur di kota pelajar yaitu tidur di asrama daerah yang sering di sebut sama teman-teman yang sama dari satu daerah yaitu daerah Ciamis di sebutnya Asrama Galuh Rahayu, kenapa namanya asrama galuh rahayu? Kata Galuh di ambil dari nama kerajaan yang pada jaman terdahulu menjadi penguasa daerah Ciamis, oleh karna itu asrama Ciamis yang ada di kota Yogyakarta di sebutnya asrama galuh, dan asrama Ciamis juga bukan hanya terdapat di kota Yogyakarta saja, tetapi di daerah Purwokerto Jawa Tengah juga terdapat asrama Ciamis, dan namanya juga asrama galuh di Bandung yang daerahnya masih sama Jawa Barat juga terdapat asrama Ciamis. Asrama yang berada di setiap-setiap daerah tersebut adalah tempat berkumpulnya, silaturahmi, dan tempat bila mana ada orang ciamis yang berkunjung ke daerah tertentu bisa tinggal di asrama, dan di asrama galuh rahayu juga terdapat banyak kamar untuk Mahasiswa yang mau tinggal atau kost di asrama, karna di asrama tidak di pungut biaya apapun karna keperluan asmara galuh rahayu sudah di anggarkan oleh bupati ciamis dan panagandaran dengan anggaran setiap tahunnya kurang lebih sekitar delapan juta pertahun. Di  dalam asrama galuh rahayu terdapat kegiatan atau agenda khusus yang di jalankan oleh mahasiswa-mahasiswa yang menuntut ilmu di kota pelajar yaitu di antaranya kegiatan makrab yang di adakan setiap satu kali dalam satu tahun, maksudnya acara makrab tersebut adalah untuk memperkenalkan orang-orang Ciamis yang sedang mencari ilmu di kota pelajar dengan diadakannya makrab dari semua anggota asrama galuh rahayu yang masih tinggal di Yogyakarta dari semua angkatan kumpul menjadi satu dalam acara makrab tersebut, futsal di agendakan setiap satu semester satu kali yang ditandingkan antar kecamatan yang ada di kabupaten ciamis dan pangandaran, angklung yang dipentaskan di universitas tertentu dan bila mana ada undangan dari universitas yang ada di Yogyakarta bisa tampil dan bertanding dengan daearah yang lainnya, dan masih banyak lagi kegiatan yang di adakan dalam asrama galuh rahayu. Agenda yang wajib di jalankan oleh mahasiswa dan mahasiswi adalah sosialisasi perguruan tinggi se-kabupaten ciamis dan pangandaran di semua SMA, MA, SMK, dan Pondok pesentren. Sosialisasi ini di maksudkan untuk mengajak semua anak-anak lulusan dari SMA dan yang lainnya untuk meneruskan ke jenjang yang lebih tinggi, karna dengan lulusan universitas bila mana kembali lagi ke daerah ciamis bisa mencerdaskan masyarakat yang ada di lingkungan sekitar dan membantu masyarakat untuk usaha yang lebih maju, bila mana mahasiswa tersebut sudah lulus bisa membantu masyarakat untuk menyerap tenaga kerja. Dengan diadakannya asrama di setiap daerah juga membantu anak-anak lulusan SMA se-derajat yang mau melanjutkan ke jenjang yang lebih tinggi, oleh karna itu mahasiswa dan mahasiswi di harap bisa bantu adek tingkatnya yang baru masuk ke jenjang yang lebih tinggi atau universitas.
    Pertama daftar Universitas yang ada di Yogyakarta yaitu Universitas Muhammadiyah Yogyakarta dengan yang di pilih adalah Fakultas Agama Islam dan pilihan pertama yang di pilih yaitu jurusan Ekonomi Perbangkan Islam dan pilihan kedua yaitu jurusan Pendidikan Agama Islam. Tetapi yang di terima oleh Universitas Muhammadiyah Yogyakarta adalah pendidikan agama islam, dengan di terimanya di jurusan Pendidikan Agama Islam pada awal mulanya hati tidak sependapat, karna dalam jurusan pendidikan agama islam bila mana sudah lulus akan menjadi guru atau PNS, dan pada waktu itu tidak ada niatan sedikit pun untukj menjadi guru atau PNS niatan terdahulu pada waktu menjadi pelajar di SMA adalah pengen memperdalam ilmu ekonomi, karna dari dulu pada waktu SMA masuk ke jurusan IPS (ilmu pengetahuan social) dari jurusan tersebut ada keinginan untuk memperdalam ilmu ekonimi, karna dalam wiraswasta atau perdagangan yang kebanyakan menggunakan ilmu ekonomi dan akuntansi. Dalam jurusan pendidikan agama islam tidak sama dengan jurusan ekonomi perbangkan islam dan dalam pendidikan agama islam tidak terdapat bagaimana caranya ilmu ekonomi. Setelah tahu bahwa di terima di pendidikan agama islam Universitas Muhammadiyah Yogyakarta saya member tahu kepada orang tua, setelah orang tua mengetahui bahwa saya di terima di jurusan pendidikan agama islam, orang tua merestui dengan di terimanya di pendidikan agama islam, karna orang tua bilang “salah jurusan atau tidak salah jurusan tergantung orang yang menjalaninya bila kita bersyukur pasti ada jalan, manusia hanyalah berikhtiar dan yang member rizki hanyalah Allah SWT”.
    Dari orang tua yang berpesan dengan kata-kata tersebut sudah menjadi penguat bagi saya dan motivasi untuk maju kedepannya, mungkin Allah mempunyai rencana lain dan baik semuanya di balik dengan salah jurusan yang di alaminya. Tetapi bila mana di syukuri dan di jalani dengan ikhlas lama kelamaan akan menjadi nyaman, akhirnya setelah sekian lama menempuh dengan mencari ilmu di negeri orang waktu 2 tahun tidak terasa lama dan sudah menempuh ke jenjang semester akhir.